Rabu, 23 Januari 2013

Inggris Dilanda Musibah Salju

 Lebih dari seribu sekolah di Inggris ditutup Senin (29/11) karena salju yang juga mengakibatkan gangguan perjalanan di Skotlandia dan Inggris utara.


Para pengendara kendaraan juga menghadapi kemacetan panjang dan jalanan yang licin karena es.
Perjalanan udara juga terganggu, dengan ditutupnya bandara Durham Tees Valley sementara bandara Edinburg dibuka hanya untuk pendaratan.

Skotlandia -yang terletak di ujung utara Inggris- merupakan wilayah yang paling parah dilanda salju.
Aliran listrik putus untuk sekitar 1.200 rumah di Skotlandia dan para tehnisi bekerja seharian untuk memulihkan sambungan listrik.


Tercatat sekitar 800 sekolah di Skotlandia yang tutup, dan beberapa dewan kota sudah memutuskan sekolah masih akan tetap tutup sampai hari Selasa (30/11).

Sementara itu di wilayah Inggris utara lainnya, sekitar 450 sekolah yang tutup, sedang di Irlandia Utara 93 sekolah dan 10 sekolah ditutup di Wales.

Sejak 1993 operasi khusus dilancarkan dikawasan Lincolnshire untuk menarik sekitar 60 mobil dari jalanan yang sudah tidak mungkin dilalui.

Kemacetan terburuk di Skotlandia menyebabkan antrian mobil sampai beberapa kilometer, yaitu antara Dunblane dan Perth.

Asosiasi Pemerintah Daerah mengatakan sejumlah dewan kota sudah meningkatkan cadangan garam, yang digunakan untuk membuat jalanan yang dilapisi es tidak terlalu licin.

Salju juga menyebabkan pengumpulan sampah terpaksa ditunda di wilayah Tyneside utara.
Kantor metereologi kembali mengeluarkan peringatan jalanan yang licin terlapis es karena cuaca yang membeku serta turunnya salju di Skotlandia dan sebagian Irlandia utara.

Salju juga kemungkinan turun di London dan sekitarnya yang diperkirakan bisa menghambat perjalanan kereta api.
David Sparks, dari Asosiasi Pemerintah Daerah, mengatakan sejumalh dewan kota tahun ini sudah lebih siap untuk menghadapi musim dingin.

"Pihak berwenang di daerah sudah melakukan persiapan yang tidak pernah dilakukan sebelumnya untuk musim dingin."
"Kami memiliki cadangan garam tiga kali lebih banyak dari yang kami miliki tahun lalu dan setengah dari pemerintah daerah membeli truk-truk penyebar garam," tambahnya.

Tahun ini Inggris memang menghadapi turunnya salju secara meluas yang lebih awal sejak tahun 1993 karena biasanya salju belum turun pada bulan November.


Sumber : http://www.memobee.com/index.php?do=c.news&idn=759

Tidak ada komentar: