Meninggal dengan cara mengenaskan,
ditembak oleh mantan pegawainya yang marah kepadanya 116 tahun yang
lalu, hantu dari pemilik Pub Trocadero, di Birmingham, Inggris, masih
bergentayangan dan mengganggu para pegawai.
Hantu Henry Skinner, menurut sejumlah pegawai Pub Trocadero, pihak
dibalik sejumlah peristiwa misterius yang terjadi di dalam bar, seperti
ketukan di kaca, dan tatakan gelas yang terlempar dengan sendirinya.
“Ia hantu yang bersahabat. Saya belum pernah melihat
dia, tapi saya sudah mendengar dia berkali-kali. Ia seringkali
menjatuhkan gelas. Anda akan melihat dan menemukan beberapa hal yang
sangat aneh, seperti sejumlah barang yang sebelumnya tidak ada di atas
meja, seperti jam, jadi berada di atas meja secara tiba-tiba,” ujar
seorang pegawai pub, Kayleigh Thomas, seperti dikutip dari Dailymail,
Senin (12/3/2012).
Kendati sudah terbiasa, ada kalanya Kyleigh merasa merinding, ketika berada sendirian di dalam pub.
Henry, bertugas di militer sebelum
mengambil alih bar kelas atas, bernama Bodega. Namun kesukesannya tidak
bisa ia rasakan dalam waktu yang lama, karena pada tanggal 5 Desember
1895, ia membuat kesalahan dengan terlibat cekcok dengan dua bersaudara,
Herbert dan Arthur Allen.
Arthur, merupakan pegawai di pub milik Henry, tetapi ia dipecat atas
kisruh mengenai upah. Ketika terlibat adu mulut dengan Henry, Herbert
mengembil pistol, dan menembakannya ke arah Henry.
Peluru pistol itu akhirnya bersarang di tubuh Henry, yang juga
merenggut nyawanya. Sejak itu, arwah Henry menghantui Pub Bodega yang
berganti nama di tahun 1883.
Ternyata tak hanya Henry satu-satunya penghuni tak kasat mata di pub
tersebut. Dua gadis kecil yang menemui ajalnya setelah jatuh dari tangga
spiral pub, menunjukan dirinya sesekali.
Selain itu, juga kerap tercium aroma kayu terbakar, yang menjadi
penanda hadirnya hantu penunggu gedung stasiun api. Gedung itu ada
sebelum dirombak menjadi pub minuman.
Sumber : TRIBUNNEWS.COM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar